Seluang.id
  • KotaHujan
  • Editor’s Pick
  • Populer
  • About Seluang
  • Login
No Result
View All Result
  • Landscape
  • Our Story
  • Art
  • Amatan & Opini
SeluangID
  • KotaHujan
  • Editor’s Pick
  • Populer
  • About Seluang
No Result
View All Result
SeluangID
No Result
View All Result

Ruang Waktu, Pop Kedua Kawanan Angsa & Serigala

SeluangID by SeluangID
14 Oktober 2018
in Art
Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsApp
Angsa & Serigala. Lewat 7 tahun mereka merilis album kedua. Foto : dok. Angsa & Serigala
  • Artikel Anggitane

Lama tak tersandung pop, rindu ini sejenak meredam setelah sepekan penuh menikmati pop ekletrik kelompok indie yang bernama Angsa & Serigala. Setidaknya menurut pencernaan pikiran saya pribadi.

Kesibukan mengelola hajatan 17an di lingkungan komplek, sukses menawan pendengaran dengan lagu-lagu tema perjuangan hasil download dan comot gratisan sekenanya. Kualitas buruk justru mengganggu, kelak akan saya usulkan theme song 17an sebaiknya menggunakan karya dengan kualitas baik yang bisa dipertanggungjawabkan. Untungnya ada Angsa & Serigala, melalui single “Biru” sebagai perkenalan album kedua-nya, sukses menyelamatkan logika selera musik yang sempat poranda.

Lewat 7 tahun berlalu, sejak pertama mengenal kolaborasi Hendra Araji, Meyga Sukmana, Danny Mokoginta, Jaka Wirawan, Phopi Ratna Agustin, Arditya Pratama dan Afifa Ayu, berkumpul dalam album perdana mereka yang kental pop-folk-rock bahkan baraoque sekalipun.

Kawanan dari Bandung ini terhitung sukses memikat penikmat musik dengan mencampurkan warna musik modern dan klasik. Percampuran yang tak terlihat usang dan dimainkan dengan riang.

Terpikat sejak susunan manis gesekan biola dan seksi alat tiup album debutnya, Angsa & Serigala kembali mengejutkan saya dengan “Ruang Waktu”. Album kedua sekaligus pembaharu, seiring pergantian formasi personil dan pengejawantahan ide dan eksperimen personilnya. Mereka menawarkan sesuatu yang lebih segar tanpa menghilangkan harmonisasi benang merah musik Angsa & Serigala itu sendiri.

Begitulah, Meyga Sukmana (vokal, synthesizer), Esa Prakasa (lead gitar), Vicky Hediana (Bass) dan Viddy Hediana (drum) memindahkan komposisi string section dengan komposisi guitar section yang lebih dominan. Hentakan drum terasa lebih padat.

Satu lagi yang tak luntur dari kekaguman saya dengan band ini, konsistensi menggunakan lirik bahasa Indonesia yang tetap menjadi pilihan wajib. Hormat saya untuk mereka yang setia berkarya bersama bahasa ibu, lebih cepat dicerna dalam penyampain pesan.

Single “Biru” adalah satu dari 10 lagu yang diangkat dalam album Ruang Waktu. Masih mengangkat peristiwa disekitaran mereka dan rasanya masih relevan dengan kondisi pada saat ini, seperti tentang love affairs di era digital dalam lagu “Biru”, penebaran kebencian di “Untuk Sama” dan bullying pada lagu “Ruang Waktu”. Sisanya adalah “Bulan”, “Sang Surya”, “Deru Sendu”, “Reka”, “Tanpa Kata”, “Cahaya” dan “Batas Akal”.

Album Ruang Waktu dirilis oleh Beruang Records dan Demajors Independent Music Industry (DIMI). Hendra dan Esa adalah sosok kuat yang menulis lagu, selain bertindak sebagai produser bersama Canggar Krisnatry. Proses rekaman dilakukan di Escape Studio, Masterplan Studio dan Borland Audiolabs Bandung. Mixing dan Mastering oleh Canggar Krisnatry. Desain Cover dikerjakan oleh Ardhimadya.

Ruang Waktu pada akhirnya menjadi bukti hadirnya ekspresi penyikapan Angsa & Serigala atas semua hal yang mereka lihat, dengar, rasakan. Dalam catatan yang mereka edarkan kepada HujanMusik!, album ini menjadi bagian cerita khusus yang mereka bagikan khusus semua kawanan Angsa & Serigala diluaran sana.

[penulis adalah petani serabutan dan berdagang di @tanigadungan]

Artikel “Ruang Waktu, Pop Kedua Kawanan Angsa & Serigala” merupakan konten kolaborasi dengan HujanMusik!. Konten serupa bisa dilihat di sini

SeluangID

SeluangID

Related Posts

Membincang Hegemoni dalam Reformasi Dikorupsi Bersama Peramu

by Kotahujan News & Story
2 Januari 2021
0

Peramu, mengusung heavy rock dengan lirik dukungan gerakan sosial. Artwork by Graditio Penulis : Anggit Saranta Laju melaju menembus...

Getar Piano itu Melebur

by Kotahujan News & Story
1 Januari 2021
0

Pianis muda Syauqi Hafidz tampil pada Konser Solo Piano “Atas Nama Cinta” digelar secara virtual. Foto : Derass Penulis...

DISKOTEQ, kolektif post-punk Bogor, menghentak dengan album pendek bertajuk “Grayscale”. Foto : Pramedya Nataprawira

Moderasi Panggung Post Punk DISKOTEQ

by SeluangID
8 September 2019
0

DISKOTEQ, kolektif post-punk Bogor, menghentak dengan album pendek bertajuk “Grayscale”. Foto : Pramedya Nataprawira  Artikel...

Next Post
DN Aidit saat memberikan pidato dihadapan simpatisan Partai Komunis Indonesia. Sumber: berdikarionline.com

Membaca Lekra dan Gerak Politiknya

Perubahan iklim dipengaruhi oleh penggunaan energi fosil. Source: eco.business.com

Pembangunan Rendah Karbon untuk Mengerem Perubahan Iklim

Nissa Wargadipura dan anak didik di Pesantren Ath-Thaariq. Foto : FB Nissa Wargadipura

Menekan Hantu Kedaulatan Pangan

Discussion about this post

Story Populer

  • Naskah asli Proklamasi Kemerdekaan Indonesia yang dikoleksi wartawan B.M Diah. Sumber foto: Wikipedia

    Coretan-coretan Sukarno pada Teks Proklamasi itu

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Proklamasi, Kenapa Pindah dari Ikada ke Pegangsaan?

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Telepon Nasution dan Sarwo Edhie Setelah Pranoto Dibebaskan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Banjir di Jantung Kalimantan

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Seni dan Virtual, Antara Eksperimen dan Eksplorasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kami Mengukur Curah Hujan untuk Menanam

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ajip Rosidi: Membaca dan Menulis Tanpa Akhir

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
# # #
SeluangID

Kami ingin menyajikan berita melalui cerita. Mimpi sederhana kami: mengisahkan kebenaran - walau itu kecil - ke banyak orang. Karena Dunia Butuh Cerita.

  • Amatan & Opini
  • Art
  • Catatan Redaksi
  • Kota Hujan
  • Landscape
  • Obituari
  • Our Story
  • Review

Follow Us

We’d like to hear from you!

Hubungi Kami di : [email protected]

Ikramina Residence Blok E No 1 RT 004/007 Desa Bojong, Kecamatan Kemang Kabupaten Bogor Jawa Barat, 16310

  • About Seluang
  • Beranda
  • Pedoman Media Siber

© 2021 Design by Seluang Institute

  • Landscape
  • Our Story
  • Art
  • Amatan & Opini
No Result
View All Result

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In